Faudzil @ Ajak

Faudzil @ Ajak
Always think how to do things differently. - Faudzil Harun@Ajak

14 September 2014

MASALAH HATI (LIVER) - Penyebab Pembengkakan Hati (Fatty Liver)





Penyebab Pembengkakan Hati ( Fatty Liver )


Fatty liver adalah gejala awal yang dapat menimbulkan masalah pada organ hati dan gangguan fungsi hati. Fatty liver merupakan pembengkakan hati yang disebabkan oleh adanya penimbunan lemak (Lipid) yang berlebihan di dalam sel-sel hati. Jika hati mengalami pembengkakan maka hati atau liver menjadi tidak berfungsi. Kemudian akan timbul gejala-gejala dari penyakit hati atau liver yang disebabkan oleh berbagai faktor penyebab.








Keterangan gambar :
a. Healthy liver (bentuk hati atau liver yang sehat )
b. Fatty liver (pembengkakan hati atau liver)
c. Liver fibrosis
d. Cirrhosis (kerusakan hati akibat sirosis)
Dibawah ini merupakan beberapa faktor penyebab dari pembengkakan hati yang diakibatkan dari perlemakan pada organ hati.
Berikut diantara penyebab perlemakan hati ( fatty liver ), diantaranya :
1. Seseorang yang memiliki bobot tubuh yang berlebihan / kegemukan ( obesitas ).
2. Menderita kencing manis (diabetes).
3. Efek samping dari konsumsi minuman beralkohol dan bersoda.
4. Efek samping dari obat-obatan kimia, seperti kortikosteroid, tetrasiklin, asam valproat,
    metotreksat, karbon tetraklorid, fosfor kuning.
5. Seseorang yang kekurangan gizi atau akibat dari diet rendah protein.
6. Akibat berlebihan mengkonsumsi vitamin A sehingga mengakibatkan tubuh mengalami
    keracunan vitamin A.
7. Pasca operasi pada usus kecil yang sudah lama kemudian timbul kembali reaksi yang berlebihan pada usus kecil dan mengganggu fungsi hati.
8. Fibrosis kistik (bersamaan dengan kurang gizi).
9. Kelainan bawaan pada metabolisme glikogen, galaktose, tirosin atau homosistin.
10. Kekurangan rantai-medium arildehidrogenase.
11. Kekurangan kolesterol esterase.
12. Penyakit penumpukan asam fitanik (penyakit Refsum).
13. Abetalipoproteinemia.
14. Sindroma Reye.
15. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh, seperti:
      makanan yang menggunakan banyak santan, makanan pedas, gorengan dan makanan    
      atau minuman yang banyak menggunakan bahan pengawet makanan.
Pada fatty liver atau pembengkakan hati atau liver tidak menimbulkan gejala yang signifikan atau terlihat dan dirasakan secara pasti, namun apabila seseorang tidak mampu mengendalikan diri terhadap asupan makanan yang mengandung resiko tinggi terhadap gangguan fungsi hati, maka lambat laun seseorang yang teridentifikasi penyakit liver akan menunjukkan gejala yang dapat dilihat, seperti perubahan pada warna selaput mata yang putih menjadi kuning, perubahan pada warna urine menjadi kuning atu kecokelatan, sering mengalami nyeri terutama pada perut bagian atas, sering merasa mual ingin muntah, timbul bau mulut dan bau badan yang tidak sedap.
Sumber: http://penyakitliver.com/

No comments: